Nomor 16
Ke dalam 4 gelas kimia yang masing-masing berisi 20 mL asam sulfat dimasukkan 4 gram logam seng seperti pada gambar berikut !
Kondisi yang diharapkan :
- Variabel bebas : luas permukaan sentuh
- Variabel terikat : laju/waktu
- Variabel terkontrol : [H2SO4]
Pasangan gambar yang sesuai dengan kondisi tersebut adalah …
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
Pembahasan : A
Bila variabel bebasnya adalah luas permukaan sentuh, maka variable luas permukaan harus dibuat beda
Bila variabel terikatnya adalah waktu/laju besarnya waktu akan ditentukan berdasar luas permukaan sentuh yang dibuat berbeda
Bila variabel kontrolnya [H2SO4], maka konsentrasi pasangan harus tetap agar dapat digunakan melihat efek perubahan luas permukaan sentuh yang merupakan variabel bebas
Pasangan 1 dan 2 yang tepat karena yang berbeda dari dua gambar tersebut hanya luas permukaan sentuh (variabel bebas)
Nomor 17
Bacalah informasi berikut !
Di Negara yang memiliki musim dingin, proses pencairan es yang terdapat di jalan-jalan dan trotoar dilakukan dengan menaburkan garam ke hamparan salju.
Sifat koligatif larutann yang tepat berhubungan dnegan fenomena wacana di atas adalah …
A. Penurunan tekanan uap
B. Kenaikan titik didih
C. Penurunan titik beku
D. Tekanan osmosis
E. Kenaikan tekanan uap
Pembahasan : C
Salju (ari beku) diberi garam bertujuan agar oada suhu rendah salju dapat mencair, tidak membeku. Dengan diberi garam yang relative mudah larut maka terjadi penurunan titik beku air, sehingga suhu nol derajat ia tidak membeku
Nomor 18
Proses pembuatan gas NO2 sesuai dengan reaksi :
2 NO(g) + O2(g) ↔ 2 NO2(g)
Diperoleh data sebagai berikut :
Jika suhu dinaikkan pada tekanan tetap, ternyata harga Kp turun menjadi 1/9 kalinya, sedangkan jika suhu diturunkan kembali, harga Kp akan kembali naik. Pernyataan yang tepat mengenai hal tersebut adalah …
A. Reaksi pembentukan gas NO2 adalah reaksi eksoterm, sehingga kenaikan suhu menyebabkan konsentrasi NO2 berkurang
B. Reaksi pembentukan gas NO2 adalah reaksi eksoterm, sehingga penurunan suhu akan mengubah komposisi zatnya dalam kesetimbangan
C. Saat suhu dinaikkan tekanan parsial gasNO2 bertambah, tekanan parsial gas NO dan O2
D. Saat suhu diturunkan tekanan parsial gas NO2 berkurang tekanan dan O2
E. Saat suhu diturunkan pada tekanan tetap, tekanan parsial gas NO2 = gas NH3
Pembahasan : A
Dari tabel di atas diketahui nilai Kp yang semakin kecil berarti tekanan parsial produk (NO2) berkurang dan tekanan parsial pada pereaksi (NO dan O2) bertambah ketika suhu dinaikkan dari 6000 C ke 10000 C. Tekanan parsial berkurang sebanding dengan berkurangnya jumlah atau konsentrasi produk. Terjadi pergeseran dari kanan ke kiri, ketika suhu dinaikkan. Ini merupakan ciri reaksi eksoterm ke arah produk, jika suhu dinaikkan maka reaksi akan bergeser ke arah pereaksi (di kiri).
Pada reaksi eksoterm jika suhu diturunkan maka konsentrasi produk akan meningkat (kesetimbangan akan bergeser ke kanan) yang berarti tekanan parsialnya juga bertambah dan konsentrasi pereaksi berkurang atau tekanan parsial pereaksi berkurang
Nomor 19
Bacalah informasi berikut !
Apabila seseorang memernlukan injeksi cairan nutrisi/infus, cairan infus tersebut harus bersifat isotonic dengan cairan dalam darah. Injeksi cairan, nutrisi/infus (NaCl, Mr NaCl = 58,5) harus isotonik dengan cairan dalam darah, berkisar 9,84 atm pada suhu ruangan 270C. Apabila seseorang memerlukan 1 liter cairan infus, massa NaCl yang dibutuhkan adalah… (R = 0,082 L.atm/mol.K)
A. 4,68 gramB. 5,85 gram
C. 11,7 gram
D. 23,4 gram
E. 46,8 gram
Pembahasan : C
Nomor 20
B. Reduktor
C. Emulgator
D. Oksidator
E. Inhibitor
Tekanan osmotik dalam darah = tekanan osmotik larutan NaCl
9, 84 atm = MNaCl x R x T x i
9,84 atm = MNaC x 0,082 x 300 x 2
MNaCl = 0,2 mol/L
Mol NaCl = MNaCl x V = 0,2 M/L x 1 L = 0,2 mol
Gram NaCl = mol NaCl x Mr NaCl = 0,2 mol x 58,5 g/mol = 11,7 gram
Nomor 20
Perhatikan wacana berikut ini !
Senyawa aktif pada pemutih adalah senyawa natrium hipoklorit (NaClO). Untuk menghitung kadar NaClO dalam pemutih digunakan reaksi iodometri sebagai berikut :
NaClO(l) + KI(l) + 2 HCl(aq) → NaCl(aq) + 2 KCl(aq) + I2(l) + H2O(l)
I2(l) + 2 Na2S2O3(aq) → 2 NaI(aq) + Na2S2O6(aq)
Berdasarkan wacana tersebut, sifat kimia senyawa yang terdapat di dalam pemutih adalah …
A. KatalisatorB. Reduktor
C. Emulgator
D. Oksidator
E. Inhibitor
Pembahasan : D
Senyawa pemutih merupakan NaClO yang pada reaksi pertama mengalami reaksi reduksi (oksidator). BIlangan oksidasi Cl pada NaClO berubah dari +1 menjadi -1 pada Cl- (dalam NaCl atau KCl).
Belum ada tanggapan untuk "UNBK 2018 Nomor 16-20"
Post a Comment